Megawati Institute kembali menggelar kelas Sekolah Pemikiran Pendiri Bangsa (SPPB), angkatan kesepuluh, untuk pertemuan kelima pada Selasa, 06 Desember 2022. Di sesi kali ini, hadir sebagai pemateri Bonnie Setiawan dengan tema Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB).
Sebagai pengantar, Bonnie menjelaskan bahwa PNSB merupakan sebuah perencanaan pembangunan yang objektif sesuai tuntutan zamannya yang kuat dalam ideologi dan visi-misinya. PNSB diturunkan dari GBHN (Manipol/USDEK) yang merupakan haluan pembangunan yang terperinci dan komprehensif. Fokus utamanya adalah program industrialisasi dalam negeri. Dan penekanan orientasi di dalamnya yakni anti-kapitalisme, anti-kolonialisme/neokolonialisme dan anti-imperialisme.
Di sisi lain, PNSB juga merupakan transisi agraria kepada industri, dengan memperkuat sektor agraris dan kaum tani lewat reformasi agraria. Hal ini dilakukan agar kaum tani dan warga desa bisa memperoleh alat-alat produksinya, terutama tanah garapan dan sarana produksi pertanian sehingga bisa memberdayakan dirinya, yang menjadikannya sebagai produsen dari industri pertanian dan konsumen barang-barang industri dalam negeri.
Bonnie menambahkan, PNSB hendak menciptakan Pasar Dalam Negeri (home market), pertukaran barang dan jasa sektor pertanian dan industri. Sebagaimana kata Sukarno, “Kaum perdagangan Indonesia sudah tentu ingin mempunyai “pasar sendiri” yang seluas-luasnya dan sesentausa-sentausanya, ingin mempunyai “home-market” sendiri yang tidak dikuasai oleh persaingan asing. Dan “pasar sendiri” untuk hasil-hasil dari Jawa, Sumatera, Kalimantan dan lain sebagainya itu ialah kepulauan Indonesia, seluruh kepulauan Indonesia.”
Selanjutnya sektor agraris yang kuat bisa mendorong penguatan sektor industri rumah tangga, industri kerajinan, industri kecil dan menengah yang mendorong industri konsumsi, industri dasar, dan selanjutnya akan mengarah kepada pembangunan industri barang modal dan industri berat.
Di akhir, PNSB sebenarnya sudah berada di jalur yang benar untuk membangun bangsa dan rakyat Indonesia bertransformasi menuju masyarakat industri modern. Akan dapat dipastikan bahwa dalam waktu yang tidak lama, mungkin dalam waktu dua windu PNSB, akan dapat dicapai dasar-dasar dari pembangunan agraria dan industri yang sehat, yang berasal dari kemampuan cipta dan karya bangsa sendiri, membangun secara berdikari, mandiri dan berswadaya untuk membangun perekonomian dan kebudayaan nasional kuat.
“Inilah pentingnya PNSB sebagai kunci dimasa awal pembangunan Indonesia merdeka,” kata Bonnie.